Sentuhan Kalbu mantan Ketua IKMI
Assalamu'aaikum Wr. Wb
Setahun yang lalu..., ya saat itu saya masih puasa Ramadhan disana. Kehangatan terasa menyeruak menembus tulang belulang yg terbungkus daging & kulit luar. Sentuhan kesejukan semakin terasa saat kebersamaan semakin kental. Suasana itu, kembali terngiang dlm pikiran. terbayang wajah sahabat2 seperjuangan disana. Kang Farid yg begitu kalm, senantiasa memberikan sinar wajah yg menyejukkan. Tak terasa tersiar kabar bahwa Kang Farid yg menakhodai perahu mu, akan segera kembali ke Tanah Air. Ahlan Wa Sahlan Kang Farid. Semoga perjuangan Akang dlm Izzul Islam Wal Muslimim di sana, bisa dilanjutkan oleh sahabat2 kita yg masih disana. Ramadhan yg penuh berkah ini, adalah jembatan bagi kita utk senantiasa mendekatkan diri kepada Allah. Di sana kita ditempa berbagai ujian, laksana hidup dlm sebuah kawah candradimuka, kita dilatih utk senantiasa bersih. bersih dari jasmani, bersih dari rohani. Memang berat, tapi semua penuh nikmat. Apalagi ujian yg sedang dihadapai sahabat2 disana lebih besar dibanding saya saat ini. Betapa tidak, hidup di negeri yg notabene nya tdk beragama, sahabat2 masih bisa berpuasa, bahkan masih bisa melaksanakan acara buka bersama. Subhanallah, Maha Suci Engkau Ya Allah.... Berikan lah kekuatan kepada saudara-saudara ku di sana. lepaskan mereka dari belenggu jaman yang bisa membuat saudara-saudaraku terjerat ke lembah kehinaan.Mas Tofa, perahu IKMI sekarang dibawah kendali Mas. Memang bukan hal yg mudah utk mengemban Amanat ini, tapi jangan khawatir karena saya yakin ada banyak ABK yg akan membantu Mas. Lanjutkanlah perjuangan kita di sana, saya hanya bisa membantu dari jauh dengan senandung do'a yg akan selalu mengiringi hari-hari kita. Kang Rizal, Pak Haznan, engkau adalah sosok Pejuang tanpa Pamrih, atas bantuan Kang Rizal dan Pak Haznan yg dgn penuh keikhlasan, maka saya masih bisa mengikuti perkembangan IKMI dari jauh. Mang Rudi..., Sopir Masjid yg senantiasa istiqomah, mudah2an tetap istiqomah. Jangan takut meski posisi Mang Rudi Illegal, Insya Allah, Allah bersama kita. Mas Lilik, yang katanya mo Illegal cuma 5 Bulan, ternyata sampai sekarang masih di sana, saya senang karena terus aktif terlibat dlm beberapa kegiatan IKMI. Dan untuk semua sahabat-sahabat, saya akan selalu merindukan kebersamaan ini. Maaf, jika tidak semua nama bisa saya sebutkan, karena sudah lebih banyak pengurus dan anggota IKMI yang baru, hanya saya berharap semoga IKMI akan selalu eksis dalam memancarkan sinar Islam di Korea.Juga harapan saya, semoga ke depan kita bisa kerjasama dalam masalah pengembangan dan pemberdayaan. Mohon do'a restu, saat ini saya sedang punya rencana untuk membentuk PIKO (Pusat Informasi Korea), beberapa sahabat eks Korea yang dulu aktif di IKMI akan terlibat di dalamnya. Ada Kinkin, Heri Budiono, Sapta Irawan, kang Deni, Heri, Asep Dani..., dan masih ada beberapa sahabat yang Insya Allah akan terlibat. Semoga ke depan ini akan menjadi jembatan bagi kita untuk tetap menjalin persahabatan dan kerjasama.
Wasslamu'alaikum wr. wb.
ttd
Kinkin Mirajul Muttaqien
1 Comments:
om pico,assalamu`alaikum.bolehkah aku gabung ke pico sepulang dari korea nanti?salamku,waassalamu`alaikum
Post a Comment
<< Home